Bupati AHM Letak Batu Pertama Gedung Wanita |
SANANA
– Pemerintah Daerah Kepulauan Sula akhirnya mengabulkan permintaan Tim
Penggerak PKK dan Dharma Wanita Persatuan tentang pembangunan gedung baru yang bakal jadi sentral operasional dan
pelayanan publik kedua organisasi perempuan tersebut. Persetujuan ini ditandai
dengan peletakan batu pertama Gedung PKK dan Dharma Wanita oleh Bupati Kepsul,
dan diikuti Ketua PKK dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kepulauan
Sula.
Gedung yang dibangun dengan dana APBD
Kepsul 2012 ini, berlokasi di Bukit Kenanga, Pohea Kecamatan Sanana Utara.
Bangunan yang bakal memiliki view
yang indah karena tepat berada di puncak itu,
menurut Bupati akan menjadi ‘gapura’ di kawasan pusat pemerintahan kabupaten
Kepulauan Sula. “Kita semua berharap gedung ini akan selesai dalam tahun ini,
dan makin memperindah kawasan pusat pemerintahan,” ujar AHM dalam sambutannya.
Menurut Bupati, aktifitas perempuan
Kepulauan Sula saat ini sangat menentukan keberhasilan pembangunan daerah.
Dimana, program yang direncanakan sangat bersesuaian dengan program strategi
pemerintah daerah. Karena pemberdayaan keluarga adalah untuk mendapatkan
kualitas keluarga sejahtera, yang tentunya menjadi cita-cita pembangunan dan
harapan kita semua.
“Karena itu, sudah selayaknya
pemerintah daerah memberi perhatian dan penghargaan kepada kiprah dan aktifitas
para ibu secara keseluruhan. Pembangunan gedung ini diharapkan mempermudah dan
memperlancar aktifitas dan program yang dilaksanakan oleh PKK dan Dharma
Wanita. Kita juga berharap, gedung yang dibangun ini akan digunakan
sebaik-baiknya, demi pengembangan dan kemajuan perempuan di Kepulauan Sula,”
jelas Bupati.
Mengawali sambutan Bupati Kepsul, Ketua
Tim Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Sula Hj. Nurrokhmah dalam pengantarnya,
menghaturkan terima kasih atas bantuan dan kepedulian pemerintah daerah
terhadap kegiatan PKK dan Dharma Wanita. “Mudah-mudahan, dengan bantuan ini
kaum perempuan akan selalu memingkatkan kinerja dan karyanya dalam pemberdayaan
keluarga dan program sejenisnya di Kepulauan Sula,” harap Nurrokhmah.(edho)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.